Sam

"Don't Just Feel Special, Be Special"

Jumat, 21 April 2017

Lab 8.1 Konfigurasi Web Server Apache menggunakan Centos

02.57 Posted by Unknown No comments
Konfigurasi Web Server Apache


Apache adalah sebuah nama web server yang bertanggung jawab pada request-response HTTP dan logging informasi secara detail(kegunaan basicnya). Selain itu, Apache juga diartikan sebagai suatu web server yang kompak, modular, mengikuti standar protokol HTTP, dan tentu saja sangat digemari.

Web Server
Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya kita kenal dengan nama web browser (Mozilla Firefox, Google Chrome) dan untuk mengirimkan kembali yang hasilnya dalam bentuk beberapa halaman web dan pada umumnya akan berbentuk dokumen HTML.

nahh kalian dah tahu kan apa sih dia? jika kalian sudah  tahu mari kita mulai peperangan dalam artian mengkonfigurasinya.

pertama tama yang akan kita butuhkan ialah:


OS Centos yang telah di konfigurasikan dan di buat DNS Server.
OS windows 10 untuk nanti verifitifikasi Web sudah tampil atau belom nantinya.

Konfigurasi


  • Edit dns nya dengan cara membuka file named.conf


  •  setelah itu kalian edit seperti yang ada pada gambar  di bawah ini. pada gamabar yang telah saya tandai itu adalah ip yang ada pada Centos kalian. dan yang bagian bawah adalah ip network pada centos kalian.


  • Setelah kalian buat zone nya seperti pada gambar di bawah ini. disini saya membuat domain nya dengan nama samuel.net dan yang zone satunya lagi adalah IP centos kalian yang terbalik dari 3 ip tersebut.



  •  Setelah itu buka file forward kalian, contoh nya ada pada gambar di bawah ini.setelah itu kalian edit kembali pada file forward tersebut seperti pada gambar di bawah ini dengan catatan sama seperti yang kalian setting pada named.conf tersebut beserta ip centos kalian yang akan di buatkan DNS. jika sudah selesai mengedit kalian save file tersebut agar tidak hilang nanti konfigurasi nya dengan cara ctrl+x - y - enter

  • Setelah di restart DNS nya. sekarang kita test dulu supaya nantinya tidak ada masalah kedepannya. pertama kita cek terlebih dahulu domain yang telah kalian buat melalui dig.


  • Setelah kita cek dns kita dan tidak ada kendala apapun sekarang kita install Apace httpd nya dengan cara seperti pada gambar di bawah ini.


  •  Setelah terinstall Apache http nya. sekarang kita edit file httpd nya dengan cara ketik


  • Setelah terbuka itu file editnya. sekarang kalian cari tulisan seperti pada gambar di bawah yang telah saya tandai.


  • Setelah itu kita akan edit pada bagian directory nya. napa sih harus diedit? karena file web apache httpd itu defaultnya di "/var/www" dan terdisable dan gk bisa di otak atik, maka dari itu kita setting direktory nya biar bisa kita edit directory web nya nanti.


  • Tambahkan DirectoryIndex untuk format cgi dan php, yaitu untuk mengatur file yang akan apache, jika client mengakses suatu directory pada web. Caranya adalah dengan menambahkan index.cgi index.php pada baris DirectoryIndex


  • Setelah format cgi dan php sudah ditambahkan maka save configuration pada httpd.conf


  • Jalankan httpd dan aktifkan httpd agar dapat berjalan dengan baik dengan konfigurasi yang sudah kita lakukan.


  • Allow service http pada firewall. Hal ini ditujukan agar client dapat mengakses http service (web) pada server. Tahap ini juga sekalian membuka port 80 kemudian reload firewall agar service yang di allow berjalan.


  • Buka Client (Windows 10) dan arahkan DNS menuju ke server CentOS,setelah itu lakukan pengetikkan domain pada web browser dan hasilnya adalah web page default dari Apache seperti gambar berikut


  • Ini adalah tampilan dari web browser setelah anda masukkan file html pada var/www/html


0 komentar:

Posting Komentar